Deputi Koperasi Buka Resmi Kegiatan KopDes Merah Putih Kampung Sereh

Deputi Koperasi. Herbert Siagian, Resmi buka kegiatan Musyawarah Kampung Khusus Sosialisasi dn Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih Kampung Sereh Distrik Sentani Kabupaten Jayapura. Jumat, 23 Mey 2025 (foto; dani)



SENTANI | Suaracycklops.id – Deputi Bidang Pengawasan Koperasi Kementerian Koperasi dan UKM, Herbert Siagian, secara resmi membuka kegiatan Musyawarah Kampung Khusus Sosialisasi dan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih (KopDes Merah Putih) di Kampung Sereh, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, yang digelar di Helebhey Obhe, Kamis (23/5).


Dalam kesempatan tersebut, Herbert mengungkapkan bahwa hingga saat ini sudah lebih dari seratus kampung di Provinsi Papua yang melaksanakan musyawarah desa khusus untuk membentuk Koperasi Desa Merah Putih. Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat perekonomian di tingkat kampung.


“Targetnya, setiap kampung di Papua membentuk satu koperasi. Namun jika jumlah penduduk di bawah 500 orang, dua kampung boleh digabung menjadi satu koperasi,” jelasnya.


Herbert berharap, peserta musyawarah yang terpilih menjadi pengurus koperasi nantinya adalah individu yang memiliki kemampuan dalam pengelolaan manajemen dan keuangan. Pasalnya, Koperasi Desa Merah Putih akan menjalankan berbagai jenis usaha yang memberikan manfaat langsung bagi anggotanya.


Menanggapi pertanyaan terkait sumber pendanaan, ia menjelaskan bahwa anggaran pembentukan koperasi akan disiapkan oleh Kementerian Keuangan, sebagaimana diatur dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025.


“Pembiayaannya menjadi tanggung jawab Kementerian Keuangan, sesuai amanat dalam Inpres 9 Tahun 2025,” tegasnya.


Lebih lanjut, Herbert menyebutkan bahwa ke depan koperasi ini dapat berperan dalam mendukung program prioritas nasional seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), khususnya dalam hal penyediaan bahan baku.

“Nanti kalau koperasinya sudah terbentuk dan mulai menjalankan usaha, bisa disinergikan dengan program MBG. Misalnya, koperasi bisa jadi penyedia bahan baku makanan bergizi,” ujarnya.

Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat kelembagaan ekonomi kampung serta mendorong kemandirian masyarakat di Papua melalui koperasi. (DanTop)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Pekerja Bangunan Ditembak di Kompleks Gereja GKI Imanuel Air Garam, Jayawijaya

"Jembatan Kali Biru Jadi Saksi: Serka Segar Maulama Gugur Ditembak OTK"

Sadis! Pria Tewas Dianiaya di Depan Asrama Koramil Hawai, Pelaku Langsung Kabur