Bukan Sekadar Air: PT Air Minum Jayapura Genap 33 Tahun, Kinerja dan Aksi Lingkungan Diapresiasi
SENTANI | Suaracycklops.com – Memasuki usia ke-33, PT Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani (Perseroda) menegaskan komitmennya terhadap pelestarian sumber daya air dan peningkatan kinerja pelayanan. Momentum ini dirayakan dengan rangkaian kegiatan bertema lingkungan, yang diawali dengan jalan sehat pada Sabtu (14/6/2025).
Dengan mengusung tema “Lestarikan Sumber Air untuk Masa Depan,” kegiatan tersebut diikuti ribuan peserta dari keluarga besar perusahaan. Jalan sehat dimulai dari Jembatan Merah Youtefa dan berakhir di Pondok Oka Beach, Pantai Hamadi, Kota Jayapura.
Acara ini juga turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, di antaranya Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Saru, Asisten II Setda Kabupaten Jayapura Abdul Rahman Basri, Ketua DPR Kabupaten Jayapura Ruddy Bukanaung, Penjabat Sekda Kota Jayapura Robby Kepas Awi, serta jajaran direksi PT Air Minum Jayapura.
Kinerja Positif, Kontribusi Nyata untuk Daerah
Direktur Utama PT Air Minum Jayapura, Entis Sutisna, dalam keterangannya menyebut usia ke-33 menjadi momentum refleksi atas perjalanan panjang perusahaan yang terus menunjukkan tren positif, baik dari sisi operasional maupun kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Alhamdulillah, berdasarkan audit BPKP, perusahaan masih dalam kondisi sehat. Target PAD dari Pemkot dan Pemkab Jayapura bukan hanya tercapai, tapi juga melebihi harapan,” ujar Entis.
Ia memaparkan, target PAD dari Pemkot Jayapura sebesar Rp700 juta pada tahun 2025 telah terealisasi sepenuhnya. Sementara dari Pemkab Jayapura, kontribusi mencapai Rp744 juta dari target yang sama. Laba perusahaan pun tercatat sebesar Rp2,6 miliar.
“Ini menunjukkan bahwa meski di tengah tantangan, kami tetap memberi dampak ekonomi positif bagi daerah,” tambahnya.
Aksi lnyata tak hanya fokus pada kinerja finansial, perusahaan juga menegaskan komitmen terhadap pelestarian lingkungan. Selain kegiatan olahraga, perayaan HUT ke-33 juga diisi dengan pembersihan area sumber air dan penanaman pohon.
“Kami bekerja sama dengan komunitas lingkungan seperti remaja dari Kampung Sereh dan EcoNusa. Ini bentuk nyata kepedulian kami terhadap kelestarian air,” jelas Entis.
Beragam lomba olahraga antar cabang seperti futsal, bulutangkis, dan tenis meja juga turut memeriahkan perayaan. Di sisi lain, kegiatan sosial digelar melalui kunjungan kasih ke panti sosial lansia serta lomba senam kreasi antar ibu-ibu pegawai.
“Puncak perayaan akan dilangsungkan dalam upacara resmi di kantor pusat pada 20 Juni 2025,” tambahnya.
Tantangan: Efisiensi dan Kesadaran Pelanggan
Meski mencatat capaian yang membanggakan, Entis mengakui bahwa perusahaan masih menghadapi tantangan, terutama terkait efisiensi distribusi air dan kesadaran pelanggan dalam membayar tagihan.
“Saat saya mulai memimpin di 2018, tingkat kebocoran air masih 40 persen. Sekarang turun ke 32 persen. Target kami turunkan 1–2 persen setiap tahun,” katanya.
Masih rendahnya tingkat kepatuhan pelanggan dalam membayar tagihan juga menjadi perhatian. Hanya sekitar 60 persen pelanggan yang melakukan pembayaran melalui loket resmi atau kantor pelayanan.
“Edukasi dan kemudahan akses pembayaran akan terus kami tingkatkan, agar partisipasi pelanggan lebih baik ke depan,” pungkas Entis.
Melalui semangat ulang tahun ke-33, PT Air Minum Jayapura berkomitmen untuk terus tumbuh sebagai perusahaan daerah yang unggul, berdaya saing, serta peduli terhadap keberlanjutan sumber daya air untuk generasi mendatang. (Isco) (AY/DanTop)
Komentar
Posting Komentar